Resep Sambal Mentah Khas Suku Bima dan Dompu, Rasanya Segar dan Nikmat!
Pecinta sambal dan asam dijamin akan sangat menyukai resep sambal satu ini~
Bima dan Dompu merupakan daerah yang berada di sisi timur Pulau Sumbawa, Nusa Tenggara Barat. Kedua daerah ini ditinggali suku asli pribumi yang dikenal Suku Mbojo.
Suku Mbojo memiliki ciri khasnya sendiri termasuk dalam perkulinerannya. Kuliner Suku Mbojo memiliki ciri khasnya sendiri. Mengingat letaknya di pesisir dan dataran tinggi, jenis kulinernya pun menggunakan bahan-bahan segar dari lingkungan sekitar.
Di antara sekian banyak kuliner khas Suku Mbojo, ada satu pendamping makanan yang selalu ada di setiap sajian makanannya. Pendamping makanan ini adalah sambal. Seperti masyarakat Indonesia pada umumnya menyukai sambal sebagai kondimen pelengkap makanan utamanya.
Nah, sambal buatan Suku Mbojo pun memiliki ciri khasnya. Mulai dari bahan, olahan, dan rasanya berbeda dengan sambal dari daerah lain. Rasanya paling umum adalah segar karena bahan-bahan yang digunakan mentah dan paling umum menggunakan bahan tomat, asam, jeruk purut, dan belimbing wuluh.
 |
| Bahan-bahan sambal mentah khas Suku Mbojo (dok. pribadi) |
Ada beberapa sambal Suku Mbojo yang paling sering dihidangkan. Berikut ulasan resep sambal-sambalnya. Simak ya!
Sambal Limbi (Belimbing Wuluh)
Bahan
- 10 siung bawang merah diiris agak tebal
- 7 buah cabai (sesuai selera)
- 7 buah belimbing wuluh dipotong-potong
- ½ sdt garam
- ½ sdt penyedap rasa
Langkah-Langkah
- Siapkah cobek yang bersih.
- Ulek cabai, garam dan penyedap rasa.
- Masukkan bawang merah dan belimbing wuluh. Ulek kasar sehingga teksturnya tetap ada.
- Sambal siap disajikan.
 |
| Sambal Mentah Belimbing Wuluh (dok. pribadi) |
Sambal Doco Ro'o Fo'o (Daun Mangga Muda)
Bahan
- 5 siung bawang merah diiris agak tebal
- 5 buah cabai (sesuai selera)
- 5 lembar daun muda mangga (pucuknya) yang telah dipotong-potong
- ½ buah timun diiris-iris tidak terlalu tipis
- ½ sdt garam
- ½ sdt penyedap rasa
- ¼ sdt terasi
Langkah-Langkah
- Siapkah cobek yang bersih.
- Ulek cabai, garam, terasi, dan penyedap rasa.
- Masukkan bahan-bahan lainnya: bawang merah, daun mangga, dan timun. Campur semuanya hingga merata.
- Sambal siap disajikan.
 |
| Sambal Doco Khas Suku Mbojo (dok. pribadi/ailunana) |
Sambal Kahuntu Kalo (Jantung Pisang)
Bahan
- 1 buah jantung pisang yang direbus matang dan dipotong kecil-kecil
- 10 siung bawang merah diiris agak tebal
- 5 buah cabai (sesuai selera)
- 3 buah tomat diiris kecil-kecil
- Daun kemangi (sesuai selera)
- 2 sdt garam
- 2 sdt penyedap rasa
- ¼ kg ayam atau udang (sesuai selera) yang telah direbus lalu dimemarkan
- ¼ ltr santan kental
Bahan Tambahan (Opsi)
- ½ buah timun diiris-iris tidak terlalu tipis
- ¼ kelapa yang menjadi serundeng
- 4 buah terong pipit
- 200 gr tauge rebus
Langkah-Langkah
- Haluskan cabai, garam, dan penyedap rasa dengan cobek.
- Campurkan merata halusan cabai dengan bahan-bahan di dalam sebuah wadah yaitu bawang merah, tomat, daun kemangi, dan daging ayam/udang. Tambahkan bahan lain yang diinginkan sesuai selera.
- Setelah tercampur rata, sambalnya siap disajikan.
  |
| Bahan-bahan Sambal Kahuntu Kalo (dok. pribadi) |
Itulah sambal mentah khas Suku Mbojo. Bahan-bahan dan cara membuatnya mudah bukan? So, Kalian yang tertarik mencoba langsung saja ya! Coba gih!
