5 Alasan Harus ke Museum Asi Mbojo, Bukan Hanya Sejarah Lho!

Contents [Click here]

  Jejak Kejayaan Kesultanan Bima yang masih berdiri

Museum Asi merupakan salah satu museum yang berada di Kota Bima, Nusa Tenggara Barat. Museum ini sering kali menjadi destinasi edukasi bagi pengunjung dari beragam usia. Bahkan pemerintah setempat dan beberapa wisatawan asing yang menggunakan paket tour akan didatangkan ke tempat ini. Tentu saja karena museum ini menjadi salah satu satu ikon penting tentang kejayaan Bima di masa lampau.

Museum Asi Bima
Museum Asi Bima

Sebagai museum, Museum Asi Bima memang banyak menyuguhkan tinggalan arkeologis dan bersejarah di dalamnya. Namun tak hanya itu saja museum ini didirikan dan dilestarikan. 

Nah, berikut ini adalah ulasan tentang alasan yang menjadikan Museum Asi Bima harus datang dikunjungi!

Letaknya di Pusat Kota dekat Alun-Alun

Fasad Timur Museum Asi Bima
Fasad Timur Museum Asi Bima

Sebagai bekas bangunan utama atau istana Kesultanan Bima, tentu letak Museum Asi Bima ini berada di pusat Kota Bima. Museum ini letaknya tepat di sebelah timur Alun-Alun Bima. Tak hanya itu bahkan dekat dengan Masjid Raya dan Pasar. Komposisi dan letaknya akan mengingatkan tata letak yang serupa dengan tata letak kerajaan Islam di Jawa. 

Beragam Koleksi Arkeologis yang Terpampang di Museum 

Koleksi di ruang khusus yang di dalam etalase dan teralis
Koleksi di ruang khusus yang di dalam etalase dan teralis

Di dalam Museum Asi Bima memiliki banyak tinggalan arkeologis dan historis. Ada suatu ruangan khusus di lantai satu memiliki pengamanan yang cukup tinggi. Di dalam ruangan itu terdapat tinggalan-tinggalan arkeologis yang memiliki nilai penting terkait sejarah Kesultanan Bima. Karena di antara koleksi tersebut juga berbahan emas asli. Koleksi tersebut disimpan dalam etalase berbahan kaca-kaca vitrin dan dikelilingi teralis jeruji. Sehingga pengunjung tidak bisa menyentuh koleksi-koleksi tersebut. 

Poster-poster informasi Kesultanan Bima
Poster-poster informasi Kesultanan Bima

Selain itu, ruang-ruangan lain di lantai satu juga menampilkan beberapa koleksi. Koleksi-koleksi tersebut juga disertai dengan informasi. Pada dinding-dinding lorong lantai satu juga dipampang beragam informasi terkait Kesultanan Bima. 

Sementara di lantai dua terdiri dari beberapa kamar yang dipertahankan sebagaimana ruangan itu digunakan pada masa kesultanan. Mulai dari kamar untuk sultan dan anggota keluarga kerajaan serta kamar tamu yang pernah digunakan oleh Presiden Soekarno. 

Nilai Historis dan Bukti Kejayaan Kesultanan Bima

Beberapa tinggalan arkeologis di halaman Museum Asi Bima
Beberapa tinggalan arkeologis di halaman Museum Asi Bima

Nama Asi sendiri merupakan Bahasa Bima yang berarti istana. Jadi museum ini dulunya adalah istana Kesultanan Bima yang pernah berjaya di masa lampau. Perannya penting sebagai bagian dari kerajaan di wilayah timur Nusantara di abad 16-17 M. Kemudian dilanjutkan menjadi Kesultanan setelah di bawah naungan Makassar lalu VOC di abad 17-18 M. 

Banyak sejarah yang melibatkan Kesultanan Bima dalam politik pelayaran dan perdagangan antara Makassar dan VOC di masa lampau. Oleh karena itu banyak bukti dan jejak historis yang disimpan oleh museum ini.

Area Rekreasi dan Edukasi untuk Seluruh Usia

Halaman Museum Asi yang luas
Halaman Museum Asi yang luas

Tentu sebagai museum, bangunan ini menawarkan banyak ilmu pengetahuan di dalamnya. Maka tak ayal museum ini sering menjadi destinasi beragam kegiatan tour masyarakat hingga instansi tertentu termasuk sekolah-sekolah. 

Tak hanya dalam bangunan, masyarakat mulai dari beragam lapisan sering menghabiskan waktu ke area halaman museum yang cukup luas. Dulunya memang ada kijang yang dipelihara berkeliaran halaman tapi kini sudah tidak ada lagi. Sehingga akan lebih aman dan nyaman bagi pengunjung yang sekedar ingin menghabiskan waktu di area museum sambil mengagumi kemegahan museum dari berbagai sisi bangunan. 

Pameran Karya Asli Tangan Masyarakat Bima

Kain-Kain Karya Asli Masyarakat Bima
Kain-Kain Karya Asli Masyarakat Bima

Di lantai dua bangunan istana Kesultanan Bima terdapat deretan kain-kain hasil tangan masyarakat Bima. Kain-kain tersebut ditenun sendiri sehingga nilai harganya mahal. Warna dan motifnya pun beragam. Koleksi-koleksi ini biasanya menarik pengunjung mancanegara karena karya asli yang mencerminkan koleksi tradisional Bima. 

-

Itulah ulasan tentang alasan harus datang ke Museum Asi Mbojo yang bukan hanya tentang sejarah!