Tidak hanya "TILIK", 6 Film Pendek produksi Ravacana Films yang wajib ditonton!

Contents [Click here]

Siapa yang tidak tahu film pendek berjudul "TILIK"?

Film pendek ini release tahun 2018 produksi Ravacana Films dan bekerja sama dengan Dinas Kebudayaan DIY. Film ini pernah meledak berkat twitter di tahun 2020. Bahkan di kanal youtubenya film ini telah ditonton 28 juta kali.

Tilik (2018)

Film pendek ini mengisahkan ibu-ibu yang naik truk menuju ke kota untuk menjenguk ('tilik' dalam Bahasa Jawa) ibu lurah. Ikonik film ini adalah sosok Bu Tedjo bersama teman-temannya heboh bergosip sepanjang jalan. Demi membayar kerinduan penonton terhadap sosok Bu Tedjo dan pasukannya, Ravacana Films dan MD Pictures telah memproduksi The Series Tilik.

Tidak hanya "Tilik", Ravacana Films telah memproduksi banyak karya seperti film pendek, serial film, dan iklan. Pada kanal youtubenya, Ravacana Films telah memproduksi sekitar19 film pendek. kategori film pendeknya pun bermacam-macam dari drama, horor, romantis, dan sebagainya. 

Sebagai penikmat film-film pendek Ravacana Films, berikut 6 rekomendasi film pendek karya Ravacana Films yang harus dan wajib untuk ditonton!

1.  NILEP

   • Tahun           : 2015
   • Genre           : Drama
     
   • Produced by : Elena Rosmeisara
     
   • Directed by  : Wahyu Agung Prasetyo
     
   • Written by    : Wahyu Agung Prasetyo
   
   "Suatu hari beberapa anak sedang berkumpul di pos kamling. Perhatian mereka tertuju pada dagangan mainan anak-anak dan salah satu dari mereka mencurinya. Setelah pedagang tersebut pergi, anak-anak lain mengetahui pencurian itu dan mereka mulai berdebat"
   
   
   
   

   Nilep merupakan film pendek yang menjadi titik awal berdirinya Racana Films. Hebatnya film pendek ini menyabet beberapa nominasi dan memenangkan penghargaan. Tentu saja film ini mempersembahkan tontonan yang apik dengan ide cerita sederhana tapi terasa relate dengan masa kanak-kanak. Drama anak-anak ini pun terasa menyenangkan apalagi plot twist di akhir film ini menambah kesan film ini memang harus diapresiasi.
   
   
   

2. SINGSOT

   • Tahun           : 2016
   • Genre           : Horor, Drama
     
   • Produced by : Elena Rosmeisara
     
   • Directed by  : Wahyu Agung Prasetyo
     
   • Written by    : Wahyu Titis Dwiyani
     
   
   "Seorang kakek dan cucunya sedang bermain dengan burung peliharannya sampai menjelang maghrib. Neneknya melarang suami dan cucunya bersiul karena sebuah mitos untuk tidak bersiul di malam hari. Namun sang cucu malah tidak mengindahkan nasihat neneknya sampai malam itu menjadi malam yang menakutkan baginya"
   
   

   Lagi-lagi melalui film ini, Ravacana Films berhasil memenangkan penghargaan. Film pendek bergenre horor ini apik banget! Ceritanya akan sangat relate dengan kehidupan masa kanak-kanak yang rebel -dikasih tahu malah ngeyel- ditambah balutan horor yang menakutkan. Apik!
   

3. KODHOK

   • Tahun           : 2017
   • Genre           : Horor, Comedy
   • Produced by : Elena Rosmeisara
     
   • Directed by  : Wahyu Agung Prasetyo
     
   • Written by    : Wahyu Agung Prasetyo
   
   "Pada saat hari telah gelap dua pemuda mencari kodok untuk mendapatkan nomor ajaib. Namun tak disangka pencarian kodok itu malah mempertemukan hal yang tak pernah mereka sangka"
   
   

   

   *klik gambar untuk ke trailer Film Pendek-Kodhok*

   Konsep cerita film pendek ini sangat sederhana tapi plotnya tidak mudah diduga. Apalagi bumbu komedinya menjadikan film horor ini terasa menakutkan sekaligus menyenangkan. Film ini memberi banyak pesan pembelajaran yang sangat baik tentang kehidupan. Well, film pendek ini apik banget.

4. ANAK LANANG

   • Tahun           : 2017
   • Genre           : Drama 
     
   • Produced by : Jeihan Angga
     
   • Directed by  : Wahyu Agung Prasetyo
     
   • Written by    : Wahyu Agung Prasetyo
   
   "Empat siswa sekolah dasar pulang bersama menaiki sebuah becak. Sepanjang perjalanan mereka dipenuhi obrolan kehidupan mereka bahkan sampai ada yang saling mendebat"
   
   
   Film pendek ini diambil dengan teknik one shot dan hasilnya tidak perlu diragukan lagi, bagus banget. Perdebatan drama anak-anak ini sepanjang perjalanan pun terasa natural. Akhir film ini pun ditutup dengan plot yang mencengangkan. Film ini harus banget ditonton!
   

5. LAMUN SUMELANG

   • Tahun           : 2019
   • Genre           : Horor, Drama 
     
   • Produced by : Egha Harismina, Elena Rosmeisara
     
   • Directed by  : Ludy Oji Prastama
     
   • Written by   : Ludy Oji Prastama
   
   "Seorang pria selalu dikelilingi para arwah bergentayangan. Ironisnya, pria itu memiliki seorang anak perempuan satu-satunya dan sedang sakit berat. Satu-satunya cara menyembuhkannya adalah dengan menumbalkan nyawa"
   
   
   Meski durasinya pendek, film ini diplot dengan sangat baik sehingga berhasil menyampaikan cerita yang padat. Atmosfer horor dan haru memberi kesan film ini sangat baik dengan mengangkat isu sihir hitam yang masih melekat di masyarakat dan kisah ironi sebuah keluarga. Apik banget!
   

6. CAP-CIP-TOP!

   • Tahun           : 2021
   • Genre           : Drama
     
   • Produced by : Elena Rosmeisara
     
   • Directed by  : Wahyu Agung Prasetyo
     
   • Written by    : Ludy Oji Prasetyo, Wahyu Agung Prasetyo
   
   "Seorang pedagang mie ayam mencurigai kedai makanan sebelah yang selalu ramai sejak dibuka 2 minggu lalu sementara kedai mie ayamnya malah sepi. Seseorang memberitahunya bahwa pemilik kedai makanan itu ramai karena menggunakan pesugihan"
   
   
   Film yang satu ini adalah spin-off dari film pendek 'Tilik'. Film ini diproduksi Ravacana Films dan Sambal ABC. Di film ini dihadirkan sosok ikonik Bu Tedjo dan Bu Tri. Tentu saja ada adegan gosip yang menjadi akar konflik dalam film ini. Suasana ramai oleh ibu-ibu khas desa sukses menyuguhkan sebuah iklan yang apik. 
   
   

Kalian yang sudah menonton Film Pendek "TILIK" harus dan wajib banget nonton film pendek lain karya Ravacana Films. Nonton gih!